Baru Sepekan Menjabat, Guru SMP Unggulan Apresiasi Kadis Pendidikan Maluku Tenggara

Bagikan Artikel

 

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Tenggara, Bin Raudha Arif Hanubun bertatap muka dengan dewan guru SMP Negeri Unggulan. (Foto:istimewa)

 

Malraterkini.com.- Belum sepekan menjabat Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Tenggara, Bin Raudha Arif Hanubun langsung menangani salah satu permasalahan sekolah di Kabupaten Maluku Tenggara. Langkah cepat ini, Raudha mendapatkan apresiasi sejumlah pihak, salah satunya dewan guru SMP Negeri Unggulan Maluku Tenggara.

Informasi yang diterima Malraterkini.com, menyebutkan Raudha langsung turun ke SMP Negeri Unggulan Maluku Tenggara atas informasi yang ramai dibahas di publik karena honorarium guru yang belum terbayarkan beberapa bulan.

Menindaklanjuti laporan ini, Raudha mengunjungi sekolah tersebut untuk bertemu pihak sekolah, Rabu (5/11/2025).

Dalam pertemuan itu, Raudha menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak akan mentoleransi kelalaian dalam pengelolaan dana pendidikan. Sebab itu, pentingnya transparansi dan tanggung jawab dari pihak sekolah mengelola anggaran sekolah termasuk  menyalurkan hak-hak tenaga pendidik sesuai ketentuan.

“Kami hadir langsung untuk memastikan setiap hak guru terpenuhi. Pemerintah daerah sangat menghargai kerja keras para pendidik yang menjadi ujung tombak peningkatan mutu pendidikan,” tegasnya.

Raudha juga mengingatkan seluruh kepala sekolah di Kabupaten Maluku Tenggara agar meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan dan tidak menunda hak-hak guru.

“Dinas akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi berkala terhadap penggunaan dana pendidikan di setiap satuan sekolah,”tandas Akademisi Unppati Ambon yang dikaryakan ke Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara itu.

Dalam kunjungan ke SMP Unggulan Maluku Tenggara, Raudha pun  melihat dan memeriksa sarana prasarana sekolah.

Kunjungan Raudha ke SMP Unggulan itu mendapat apresiasi dari para guru yang hadir.Mereka menilai, langkah cepat dinas turun langsung ke sekolah menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan tenaga pendidik di lapangan.

Kepala SMP  Unggulan Maluku Tenggara, Yullyan Rahajaan, S.Pd, mengakui adanya keterlambatan pembayaran honorarium dan menyampaikan permohonan maaf kepada para guru.

Ia berjanji segera menuntaskan seluruh kewajiban tersebut dalam waktu dekat.

“Kami sudah melakukan pendataan ulang dan memastikan bahwa seluruh honor guru dan staf akan segera dibayarkan dalam beberapa hari ke depan,”janji Fransina.

Dengan adanya komitmen dari pihak sekolah dan pengawasan langsung dari Dinas Pendidikan, diharapkan persoalan ini segera terselesaikan, dan proses belajar mengajar di SMP Unggulan Maluku Tenggara dapat kembali berjalan normal dengan semangat baru menuju pendidikan yang unggul dan bermartabat, “tutupnya.(JF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *