MalraTerkini.Com – Dalam rangka mengatasi persoalan konflik yang sering terjadi didaerah, Anggota DPRD Kabupaten Maluku Tenggara Balkud Ohoitenan memberikan saran kepada pemerintah daerah untuk menghadirkan lebih banyak kegiatan yang mampu memberdayakan anak muda.
Kabupaten Maluku Tenggara beberapa waktu lalu kembali menjadi sorotan di media sosial lantaran terjadi konflik sekelompok pemuda saling serang dengan menggunakan senjata tajam di seputaran kota langgur yakni di lokasi Landmark Ohoijang.
Konflik yang sering terjadi memberikan kesan kurang nyaman oleh masyarakat yang melewati area tersebut, bahkan para pedagang diseputaran lokasi.
Menanggapi hal ini, politisi partai gerindra Balkud Ohoitenan saat wawancara dengan media, Jumat (7/3/2025), menjelaskan, penyelesaian masalah ini perlu beberapa tindakan yang berkesinambungan.
“Pertama kita perlu mempertemukan kedua tokoh dari tiap kelompok untuk duduk dan membahas akar masalah, serta tindakan yang jelas agar masalah ini dapat teratasi sampai ke akarnya.”terang Balkud.
Langkah selanjutnya adalah agar menghadirkan dukungan kegiatan yang mampu memberdayakan anak muda yang ada. Hal ini lantaran menurutnya kelompok yang berkelahi sebagian besar merupakan anak-anak muda.
“Kita perlu menghadirkan bantuan kegiatan yang mampu memberdayakan mereka seperti UMKM, karena masalah ini bisa ada juga karena angka pengangguran yang tinggi, tidak adanya aktifitas yang postif dan ekonomi yang rendah mengakibatkan ya hadir masalah seperti ini.”tegasnya.
Menurutnya melalui kegiatan-kegiatan positif dan bantuan UMKM akan mempengaruhi sehingga aktifitas pemuda disibukan dengan pekerjaan yang menghasilkan dan tidak akan memiliki waktu untuk membuat konflik.
Ohoitenan juga menyarankan agar pihak kepolisian dapat membuat posko gabungan di lokasi Landmark langgur untuk mengantisipasi jika ada masalah-masalah yang ada sehingga mampu bergerak cepat mengatasi konflik yang rawan terjadi.