Penjabat Sekda Kabupaten Maluku Tenggara, Bernadus Rettob didampingi Kepala Dinas PKP dan Perwakilan Bank Tabungan Negara (BTN) membuka sosialisasi program rumah subsdisi. (foto:Info Humas Malra)
Malraterkini.com.- Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Maluku Tenggara berharap agar Aparatus Sipil Negara (ASN) dapat memahami dan mengikuti prosedur untuk mendapatkan bantuan rumah subsisi.
Pesan ini disampaikan Kepala Dinas DPKPP Malra Affan B. Ifat saat menyampaikan sambutan pada kegiatan sosialisasi Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR-FLPP) bagi ASN, di aula kantor Bupati, Rabu (24/9/2025).
Pada kesempatan itu, Affan menjelaskan sosialisasi dilaksanakan dengan melihat situasi kondisi di daerah bahwa masih banyak rumah tidak layak huni dan kawasan kumuh yang ada sehingga pemerintah pusat melaksanakan program prioritas nasional atau program strategis nasional berupa pembangunan 3 juta rumah dengan skema, yaitu KPR, fasilitas liquiditas untuk perumahan atau bantuan rumah subsidi.
Adapun beberapa tujuan pelaksanaan sosialisasi ini diantaranya untuk menyampaikan informasi khususnya kepada ASN, P3K maupun honor yang belum memiliki rumah dapat mendapatkan informasi yang lebih lengkap menyangkut bantuan rumah subsidi.
Melalui kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada ASN untuk melakukan perencanaan kepemilikan rumah untuk masa depannya.
Adapun tujuan lainnya adalah kolaborasi antar pemerintah daerah dengan BTN. Selain itu, Kantor Agraria dan Tata Ruang menyangkut kesiapan legalitas lahan untuk rumah subsidi dan kerjasama instansi vertikal lainnya seperti menyangkut penyajian data base untuk penanganan rumah tidak layak huni.
“Untuk informasi kepada bapak/ibu sekalian untuk data elektronik rumah tidak layak huni itu diarahkan untuk disesuaikan atau disepadankan dengan data DTSN yang ada di dinas sosial dan BPS. Dari data itulah yang nanti di informasikan kepada pusat dalam penanganan untuk rumah tidak layak huni yang ada di daerah, “terang Affan.
Affan mengakui harapan pemerintah daerah, melalui sosialisasi ini agar para ASN, P3K, dan honorer memahmi secara jelas terkait bantuan rumah secara lengkap.
“Karena selama ini yang beredar bahwa bantuan rumah ini gratis. Nanti akan disampaikan secara lengkap dan detail oleh narasumber dari BTN Pak Henry sehingga kita lebih memahami terkait dengan bantuan rumah subsidi ini, “tukasnya.
Affan menegaskan, tugas Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan hanya melakukan percepatan, percepatan pendataan untuk bantuan rumah subsidi.
“Jadi nanti ada link Google Drive yang akan kami sampaikan kepada bapak-ibu sekalian, para ASN, yang berminat untuk mendapatkan bantuan rumah subsidi ini agar dapat melakukan pendaftaran, ” ujarnya.
Affan menambahkan melalui Link yang disebarkan nantinya ASN, P3K,dan honorer dapat memasukan data yang diminta.
“Data tesebut akan langsung terkirim ke pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Kawasan Pemukiman RI yang nanti akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri dan Bank BTN agar dilakukan verifikasi lebih lanjut untuk menetapkan ASN atau masyarakat berpenghasilan rendah yang menerima bantuan tersebut, “pungkasnya.
Sesuai data yang diterima Malraterkini.com, Provinsi Maluku memperoleh 3 ribu unit rumah subsidi dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman Republik Indonesia. Dari total kuota 3 ribu dibagikan ke Kabupaten/kota se-Maluku seperti Kota Tual memperoleh 180 unit rumah dan Kabupaten Maluku Tenggara 500 unit.(JF)